Posts

Showing posts from October, 2017

Impian

Ingatkah kau ketika kita duduk berdua Di sudut kamar itu kita bercanda dan tertawa Lampu bolam sebagai penerangnya Menambah kesan romansa muda Ingatkah kau saat ku ceritakan impianku Kuingin hidup denganmu Menggapai cita dan cinta kita Tinggal di tempat sederhana yang masih sunyi Merajut rindu, cinta, dan kasih Tiada putus lagi

Hancurnya Harapan

Teruntuk kamu, Sosok perempuan yang aku kagumi, yang aku cinta Aku begitu menyayangimu Sekali lagi, aku katakan bahwa aku sayang kamu Sedari awal pertemuan kita dahulu Aku terlalu cepat menaruh hati padamu Aku terburu-buru mengukir namamu, dalam hatiku Dan yang kutau, akan sakit bila harus menghapus hal itu Tetapi sekarang, pada kenyataannya memang Terpaksa aku harus memupus rasa yang aku miliki, terhadapmu Secepatnya, setepatnya, dan semampu diri ini Entah bagaimana caranya, maafkan aku Aku harus mundur, walaupun perlahan aku lakukan Aku yang memilihmu, namun kamu memilih yang lain Kan kuhancurkan hatiku sendiri Hingga akhirnya tak kau kenali

dua puluh tiga september dua ribu tujuh belas

Aku mengenalmu dari sebuah ketidaksengajaan di sudut tempat itu, kamu melempar senyuman memaksa diriku menjadi begitu penasaran sekejap sosok dirimu melekat di pikiran siapa gerangan dirimu? perempuan dengan senyuman semanis madu lesung pipit yang begitu menawan tebarkan bibit-bibit kebahagiaan kan kuungkapkan perasaanku terhadapmu meskipun belum tentu kau menaruh rasa kepadaku dan kuharap balasan terbaik darimu walau kepastian tak tentu memihakku memang tak mudah untuk membuka lembaran baru setelah sebelas tahun pupusnya sebuah harapan namun kupastikan bila kau denganku kan ku ubah tangisan menjadi senyuman